Blog ilmu bayoe ini tempat berbagi informasi seputar farmasi, kesehatan, dan lain-lain

Obat AntiHipertensi

Hipertensi adalah penyakit yang disebabkan oleh peningkatan tekanan darah dalam tubuh. Dalam dunia kedokteran tekanan darah ditentukan oleh 2 hal yaitu :
1.Curah jantung (Cardiac output)
2.Resistensi Vaskular perifer (peripheral vascular resistance).

Curah Jantung merupakan hasil kali antara frekuensi denyut jantung dengan isi sekuncup (stroke volume),sedangkan isi sekuncup ditentukan oleh aliran balik vena( venous return) dan kontraksi miokard .
Resistensi Perifer ditentukan oleh tonus otot polos pembuluh darah, elastisitas dinding pembuluh darah dan viskositas darah.
Semua ini dipengaruhi oleh sistem saraf simpatis dan parasimpatis, sistem renin-angiotensin-aldosteron (SRAA) dan faktor lokal berupa bahan-bahan vasoaktif yang diproduksi oleh sel endotel pembuluh darah.

dari kedua hal ini lah yang dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah. Jika curah jantung meningkat, maka tekanan darah juga akan meningkat yang dapat menimbulkan penyakit darah tinggi. Begitu pula dengan resistensi perifer.

Bagaimana dengan obat antihipertensi ??

Obat -obat hipertensi dibagi menjadi 5 bagian :
1. Diuretik
2.Penghambat adrenergik
3.Vasodilator
4.Penghambat angiotensin-converting-enzyme ( ACE-inhibitor ) dan angiotensin II ( angiotensin receptor bloker, ARB )
5.Antagonis kalsium

1.Diuretik

Obat Diuretik bekerja meningkatkan eksresi natrium, air, dan klorida sehingga dapat menurunkan volume darah dan cairan ekstraseluler,
Jenis obat deuretik yang dapat menurunkan tekana darah :
a. Golongan Tiazid
seperti obat hidroklortiazid,bendroflumetiazid,klortiazid,indapamid,klortalidon
 b.Diuretik kuat
obat golongan ini adalah furosemiod,torasemid, bumetanid,dan asam etakrinat
 c.Diuretik hemat kalsium
contoh obatnya adalah amilorid, triamteren,dan spironolakton

2. Penghambat Adrenergik
a. Penghambat adrenoseptor alfa
sedian obatnya seperti prazosin, terazosin, bunazosin,dan doksazosin
 b. Penghambat adrenoseptor beta
sedian obatnya dibgi menjadi dua kelompok :
- Kardioselektif yaitu asebutolol, atenolol, bisoprolol, metoprolol
- Nonselektif yaitu aleprenolol, karteolol, nadolol, oksprenolol,pindolol
c. Adrenolitik sentral
-metildopa, klonidin,guanfasin, guanabens,moksinidin, dan rilmedin adalah obat-obat antihipertensi untuk menghambat hormon adrenergik.

3. Vasodilator
Obat yang termasuk vasodilator antara lain hidralazin, minoksidil, diazoksid, dan natrium nitroprusid.

4. Penghambat angiotensin-converting-enzyme ( ACE-inhibitor ) dan angiotensin II ( angiotensin receptor bloker, ARB )
 a. ACE-inhibitor
dibedakan 2 kelompok :
- yang bekerja langsung yaitu kaptopril dan lisinopril
-Prodrug,didalam tubuh di ubah menjadi bentuk aktif. contohnya enalapril menjadi enalaprilat, kuinapril menjadi kuinaprilat dll.
b. ARB, Angiotensin reseptor bloker
sediaanya : losartan, valsartan, irbesartan, telmisartan, dan candesartan

5.Antagonis Kalsium
Sediaannya antara lain nifedipin, verapamil, diltiazem, amlopidin, felopidin, isradipin, nikardipin.
Obat AntiHipertensi

itulah berbagai macam obat antihipertensi.Semua obat tersebut bekerja ditempat-tempat yang berbeda dan hasilnya akan menurunkan tekanan darah.Oleh karena Itu, jika anda terkena darah tinggi, sebaiknya segera periksa ke dokter agar didapat diagnosis yang tepat sehingga apoteker dapat memberikan obat yang tepat pula untuk penyembuhan penyakit anda.



SHARE
    Blogger Comment
    Facebook Comment

2 komentar: